Tidak hanya mengusung target kesuksesasan bagi timnya, Liverpool, Luis Suarez pun membidik hasil gemilang di turnamen Copa America yang sedang berlangsung di Argentina. Maklum saja bila Suarez membidik trofi bergengsi di benua Amerika ini setelah terakhir kali Uruguay terakhir kali meraihnya pada 1995 silam.
Artinya, 16 tahun sudah Uruguay hanya bisa melihat negara tetangga Brasil merayakan pesta menggamit trofi Copa America. Kendati mematok target selangit di gelaran antar negara di benua Amerika tersebut, Suarez menyadari betul tidak mudah menuntaskan ambisi ini.
“Ini trofi penting penting bagi kami. Karena itu sudah 16 tahun sejak Uruguay terakhir kali meraih Copa America,” kata Suarez sebagaimana dikutip Goal, Minggu (3/7/2011). “Kami tahu ini sebuah turnamen yang sulit dimenangkan. Sebab, setiap negara Amerika Selatan berada di turnamen ini dan ingin memenangkannya,” sambung Suarez.
Dia melanjutkan, ekspektasi Uruguay membawa pulang trofi Copa America semkin besar lantaran sepak terjang berkilau mereka di pentas Piala Dunia 2010 lalu, di mana Uruguay berada dalam jajar empat tim besar.“Ini adalah kompetisi yang unik dengan pengalamannya. Kami pergi ke sini dengan rekor Piala Dunia yang baik. Tapi masa itu sudah lewat. Terpenting sekarang, kami berada di sini dengan segudang optimisme.”
Lantas siapa favorit juara dalam turnamen Copa America di edisi 2011? “Argentina dan Brasil akan bertarung untuk meraih title. Sama seperti sebelumnya. Argentina merupakan tuan rumah dan Brasil tetaplah Brasil. Tapi Anda harus memperhitungkan Chili dan Uruguay dalam jajaran tim empat besar,” tuntas Suarez.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar