Presiden SBY telah menginstruksikan Polri agar buronan KPK M Nazaruddin dibawa ke tanah air. Perintah ini menjadi pertaruhan Polri untuk membuktikan kinerjannya.
"Ini jadi pertaruhan citra Polri. Salah satunya keberhasilan diukur dengan memulangkan Nazaruddin atau tidak. Bagaimanapun presiden itu atasan Kapolri tentu perintah ini harus dilaksanakan sebaik mungkin
Novel menjelaskan, kinerja Polri dalam usaha memulangkan Nazaruddin patut diapresiasi dengan bertindak cepat menerbitkan red notice. Namun hal itu belum cukup.
"Kita punya jaringan KBRI di luar, ada LO polisi itu bisa diminta bantuan untuk melacak. Gerakan intelijen harus dikemukakan," jelasnya.
Novel sendiri optimis Nazaruddin bisa ditemukan dan dibawa ke tanah air. "Saya yakin dengan keseriusan KPK dan Polri cepat atau lambat Nazaruddin bisa kita bawa pulang," tutupnya.
Nazaruddin diketahui berada di Singapura bersama istrinya Neneng Sri Wahyuni. Namun belakangan, pihak Kemlu Singapura menyatakan bahwa eks bendahara umum PD tersebut sudah pergi dari negeri singa. Nazaruddin sendiri saat ini resmi menjadi buronan interpol.
7 Jul 2011
Menangkap Nazaruddin Jadi Pertaruhan Citra Polri ?
Label:
internasional
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar