Doyle yang bermain lebih dari 500 penampilan bersama City, tak lagi bisa diselamatkan setelah penyakit livernya gagal disembuhkan tim dokter Rumah Sakit Tameside. Doyle meninggalkan seorang istri (Cheryl), empat anak (Grant, Scott, Stephanie dan Natalie) serta enam orang cucu.
Penyakitnya tersebut merupakan dampak buruk terhadap masalah alkohol yang sempat dia alami. Meski begitu, Doyle akan dikenang publik Eastlands sebagai salah salah satu legenda yang kerap menampilkan metode sepakbola yang tak lazim.
Doyle juga pribadi yang setia dengan City dan kerap menebarkan kebencian terhadap rival sekotanya, Manchester United. Doyle yang berposisi sebagai gelandang dan kadang menjadi bek, telah mengabdi bersama The Citizens sejak 1965-1978.
Sebanyak 40 gol dia torehkan untuk publik The City of Manchester Stadium selama 13 tahun kariernya. Sejumlah trofi juga sudah ia persembahkan. Piala FA, Piala Winners Eropa dan dua Piala Liga dia persembahkan untuk City.
Doyle juga sempat lima kali menjadi pilar Inggris, meski tanpa prestasi yang konkret bersama The Three Lions. Tapi, dengan prestasi tersebut, Doyle akan dikenang sebagai salah satu legenda City dan Premier League terhebat
Sayangnya, Doyle takkan sempat melihat City bermain di Liga Champions, liga tertinggi di Eropa. Scott, salah satu anaknya pun mengenang masa jaya ayahnya tersebut dimana Doyle bermain dengan hebatnya untuk keluarga dan para fans.
“Dia merupakan pesepakbola hebat, bermain ratusan laga untuk City dan Inggris, tapi bagi saya dan keluarga, dia juga merupakan ayah yang luar biasa,” ujar Scott sebagaimana dilansir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar