3 Jul 2011
Puluhan pekerja tambang terperangkap Banjir?
Banjir akibatkan kecelakaan di dua lokasi pertambangan di Cina.
Petugas penyelamat di wilayah Cina Selatan tengah berusaha menyelamatkan sekitar 40 penambang yang terjebak akibat banjir di dua lokasi penambangan di wilayah Guangxi.
Sejauh ini petugas penyelamat telah beruapaya untuk mengeluarkan gas berbahaya, dan juga menyedot air dari dua lokasi penambangan itu.
Banjir yang terjadi pada Sabtu lalu mengakibatkan lapisan tanah runtuh dan menutupi sejumlah terowongan di lokasi penambangan tersebut.
Petugas menyebutkan sejauh ini dipastikan tiga penambang dinyatakan tewas dalam peristiwa naas itu.
Banjir yang masih terus terjadi dilokasi penambangan di kota Hesnan ini menyulitkan usaha tim penyelamat.
Seperti dilaporkan kantor berita Associated Press (AP), setidaknya ada 21 penambang yang terjebak di salah satu lokasi penambangan sedangkan di lokasi penambangan lainnya diperkirakan masih ada 19 penambang.
Seorang petugas mengatakan delapan orang penambang berhasil menyelamatkan diri ketika bencana itu terjadi.
Dia mengatakan mereka yang saat ini terjebak berada di lokasi yang sulit atau sekitar 300 meter di bawah tanah.
Mereka saat ini tengah mencoba turun ke dalam sejumlah terowongan dan mencoba mengindentifikasi keberadaan para pekerja yang terperangkap.
Namun dari pengamatan yang telah dilakukan sementara ini, mereka mengatakan upaya penyelematan membutuhkan usaha yang tidak mudah.
Pertambangan di Cina merupakan salah satu lokasi tambang yang paling berbahaya di dunia. Tahun lalu saja tercatat setidaknya 2.500 penambang di negara itu tewas akibat sejumlah peristiwa kecelakaan.
Label:
kejadian
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar