20 Sep 2011
300 Aparat Polisi Berjaga di SMAN 6 Jakarta
Pagi ini aparat kepolisian mulai melakukan penjagaan guna mengantisipasi adanya bentrok
lanjutan. Sebanyak 300 anggota kepolisian diturunkan untuk melakukan pengamanan di SMAN 6 Bulungan, Jakarta Selatan, Selasa (20/9/2011).
"Kami turunkan sebanyak 300 aparat kepolisian yang tersebar di beberapa titik untuk melakukan pengamanan," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Baharudin Djafar yang ditemui wartawan di Jakarta.
Selepas pengeroyokan oleh sejumlah siswa SMAN 6 terhadap sejumlah fotografer dan wartawan, suasana di sekitar Taman Bulungan dan SMAN 6 kembali kondusif. Pasalnya, seluruh siswa diliburkan hingga Jumat untuk menghindari bentrok lanjutan.
"Siswa hari ini diliburkan sampai Jumat supaya tidak ada keributan lanjutan," ujar seorang satpam yang berjaga di depan gedung SMAN 6, Selasa (20/9/2011).
Terpantau, ruang sekolah terlihat sepi. Hanya beberapa staf dan aparat kepolisian yang berjaga di dalam kelas. Sementara itu, aparat kepolisian juga melakukan penjagaan di depan SMAN 6 dan sekitar Taman Bulungan.
Siswa diliburkan disebabkan terjadinya kasus pengeroyokan pada Senin yang dialami sejumlah fotografer dan wartawan oleh ratusan siswa SMAN 6 tepat di depan gedung sekolah dan sekitar bulungan. Korban dari siswa sebanyak tujuh orang dan dari wartawan sebanyak lima orang.
Label:
berita nasional
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar