Subscribe:

Labels

19 Nov 2011

kera sakti vs sh terate di jombang



Tawuran antara perguruan silat terjadi di kawasan Kecamatan Kabuh Jombang. Akibat kejadian itu, lima orang anggota perguruan Kera Sakti dilarikan ke UGD (Unit Gawat Darurat) RSUD Jombang. Seluruh korban bersimbah darah karena menderita luka bacok di sekujur tubuh.

Subandi, petugas yang mengantar para korban ke RSUD Jombang mengatakan, tawuran terjadi pagi tadi sekitar pukul 08:00 WIB. Iring-iringan perguruan silat KS (kera sakti) sekitar delapan truk. Tiba di kawasan hutan Kabuh tiba-tiba keluar ratusan massa dari hutan. Mereka bersenjata celurit, pedang, serta batu.

Perang antar pendekar itu pun tak terhindarkan. Jerit kesakitan langsung pecah, darah mengucur. “Mereka berjumlah sekitar 300 orang, ada yang mengenakan seragam perguruan SH (Setia Hati) Terate,” kata Andik, pendekar KS yang selamat dari pengeroyokan ketika ditemui di RSUD Jombang.

Andik menceritakan, acara itu dalam rangka pengesahan anggota baru di Madiun. Sebanyak delapan truk itu merupakan warga Lamongan. Setelah acara usai, mereka kembali ke Lamongan. Namun naas, di kawasan hutan Kabuh Jombang, mereka dihadang ratusan orang yang diduga anggota SH Terate.

Selain Andik, empat anggota KS lainnya masih terbujut di ruang perawatan. Dari tubuh para pendekar itu terus mengeluarkan darah. Bahkan tidak jarang mereka mengerang kesakitan. “Kami merawat lima orang yang mengalami luka bacok,” ujar dr Dewi Nugraheni, dokter jaga di UGD RSUD Jombang.

Sementara itu, situasi di lokasi kejadin mulai mereda. Namun polisi terus siaga serta menyisir korban yang masih tersisa. Sedangkan, ratusan anggota Kera Saksi dievakuasi ke markas Satrad (Satuan Radar) 222 Kabuh Jombang.
Baca Selengkapnya >>